Mediajogja.my.id – Panglima Kodam XVII /Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan menegaskan bahwa Tanah Papua merupakan bagian yang tersebut tak terpisahkan dari NKRI.
“Mari kita bersama-sama menjaga keamanan pada Tanah Papua agar pengerjaan dapat dilaksanakan serta dirasakan seluruh masyarakat,” kata Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan di area Jayapura, Hari Sabtu (30/12/2023).
Menurut dia, Tanah Papua yang dimaksud di area dalamnya terdapat enam provinsi itu merupakan bagian yang mana tidaklah terpisahkan dari NKRI sehingga apa yang digunakan selama ini diungkapkan kelompok tertentu tidak ada dapat dipertanggungjawabkan.
Ia mengungkapkan bahwa PBB telah menghentikan dekolonisasi Papua tanggal 1 Mei 1963, sehingga memang sebenarnya wilayah ini merupakan bagian tidaklah terpisahkan dari NKRI.
Karena itu, penduduk tiada lagi mempercayai kelompok tertentu yang masih berupaya memisahkan Papua dari NKRI.
Kegiatan dengan menghadirkan isu “Papua Merdeka” yang mana dijalankan sekelompok publik itu hanya saja untuk kepentingan pribadi lalu kelompoknya, katanya sebagaimana dilansir Antara.
“Status Papua jelas yaitu bagian yang digunakan tiada terpisahkan dari Indonesia, Papua adalah Indonesia,” tegas Mayjen TNI Izak Pangemanan.
Ketika ditanya situasi keamanan di area wilayah Kodam XVII/Cenderawasih, Pangdam menegaskan, secara keseluruhan aman dan juga kondusif padahal sempat terjadi aksi kericuhan ketika jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe dibawa ke Koya Tengah, Daerah Perkotaan Jayapura dari Sentani, Daerah Jayapura yang tersebut berjarak sekitar 50 kilometer.
Memang ada aksi pelemparan hingga pembakaran yang digunakan didalangi anggota KNPB dan juga ULMWP yang digunakan menyusup di dalam antara pelayat yang dimaksud berjalan kaki.
Ada sebagian korban luka termasuk Penjabat Gubernur Papua Ridwan Ramli juga hal itu akan diusut tuntas.
“TNI akan membantu Polri mengusut banyak perkara yang tersebut terjadi Kamis (28/12) hingga tuntas,” tegas Pangdam.
Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal tanggal 26 Desember lalu di area RSPAD Gatot Subroto Jakarta, jenazah tiba dalam Bandara Sentani, Daerah Jayapura Kamis (28/12), juga dimakamkan Hari Jumat (29/12) pada halaman kediaman pribadi di tempat Koya Tengah, Perkotaan Jayapura.